Qategori

Beranda
Berita

Apa itu Tahun Cahaya (TC) dalam dunia Astronomi? Mengenal Tahun Cahaya / Light Year

Apa itu tahun cahaya?, Tahun Cahaya, Pengertian Tahun Cahaya


Mengenal Tahun Cahaya (TC)

Apakah yang dimaksud perhitungan panjang atau jarak dengan satuan Tahun Cahaya ( Light Year )? Bukankah tahun merupakan satuan dari waktu? Kenapa tidak memakai satuan KM saja?

Mungkin pertanyaan di atas pernah terbesit dalam pikiran Anda saat mendengar jarak 1 tahun cahaya (Light Year) atau bahkan mencapai hingga jutaan tahun cahaya (Light Year). Jika mendengar kalimat tersebut hampir pasti selalu berkaitan dengan dunia Astronomi,

”Astronomi ialah cabang ilmu alam yang melibatkan pengamatan benda-benda langit (seperti halnya bintang, planet, komet, nebula, gugus bintang, atau galaksi) serta fenomena-fenomena alam yang terjadi di luar atmosfer Bumi (misalnya radiasi latar belakang kosmik (radiasi CMB)). Lebih lanjut...”
[Wikipedia.]

Tahun Cahaya (LY) merupakan satuan kedua (2) paling singkat untuk jauhnya dan paling cepat dalam satuan jarak tempuh dan satuan waktu yang sering digunakan dalam dunia Astronomi. Satuan pertama (1) paling singkat adalah Parsec (Pc) sedangkan satuan yang ketiga (3) dengan jarak terjauh adalah satuan Astronomi Unit (AU) yaitu jarak antara Matahari dan Bumi.

Ketiga satuan tersebut hanya berhubungan dengan dunia astronomi dan ruang angkasa, karena untuk mengukur jarak benda-benda di ruang angkasa sangatlah jauh dan luas [ Baca: Bagaimana mengukur jarak bintang di luar angkasa? ]. Kita ambil contoh jarak Bumi dengan matahari sekitar 149 juta km, jarak ini digunakan oleh para ahli Astronomi sebagai satuan Astronomi Unit (AU) sedangkan 1 tahun cahaya (LY) = 63240 AU. Jadi 1 LY = 63.240 AU x 149 juta KM. atau lebih tepatnya sebagai berikut:

1 tahun cahaya (ly) = 9.460.730.472.580.800 meter (dibulatkan menjadi 1015 meter)

1 tahun cahaya (ly) = 9.460.730.472.580 kilometer

1 tahun cahaya (ly) = 5,87625 triliun mil

1 tahun cahaya (ly) = 63.241 astronomical unit atau 63.241,077 kali jarak dari bumi ke matahari

1 tahun cahaya (ly) = 0,306601 parsec.


Hubungan jarak dengan tahun cahaya

Anda pasti tau bahwa luar angkasa itu sangatlah luas dan sangat merepotkan jika dihitung dengan satuan yang sering digunakan pada saat Anda masih dibangku SD, karena jarak yang mencapai lebih jutaan tahun cahaya (LY), Anda bisa bayangkan berapa banyaknya angka nol jika dihitung dengan satuan KM.

Kita ambil contoh galaxy Andromeda yang terdekat dengan galaxy kita (Bima Sakti) mempunyai jarak 2,53 juta tahun cayaha (ly) atau 2,53 juta x 10 triliun km dari Bumi, bagaimana cara menyebut hasil jumlah bilangannya dalam satuan km? Untuk menulisnya pun sangat repot, sedangkan diluar sana masih banyak galaxy yang jauhnya berkali-kali lipat dari Andromeda.

Perlu Anda ketahui bahwa cahaya juga memiliki kecepatan untuk menempuh jarak tertentu dalam ruang hampa udara. Seperti cahaya Matahari untuk sampai ke Bumi dengan jarak 149.600.000km butuh waktu 498 detik (8,3 menit). Jadi kurang lebih kecepatan cahaya adalah 311.666km/s, angka tersebut sangat besar dari pada kecepatan suara yang hanya mencapai 0,344km/s. Maka Jangan heran saat menyaksikan petasan dari jauh yang terlihat lebih dulu meledak namun bunyinya baru terdengar beberapa saat kemudian.

Kenapa begitu lama cahaya Matahari untuk sampai ke Bumi? Perlu Anda ketahui bahwa cahaya adalah spektrum warna atau foton, sama seperti frekuensi radio yang membutuhkan waktu dalam perjalanan atau melintas.

  • Ibaratkan Matahari adalah sebuah senter 🔦 yang sedang dimatikan, jika detik ini juga cahaya Matahari itu dihidupkan maka cahaya Matahari tersebut sampai ke Bumi 8 menit kemudian. Sama seperti saat Matahari terbit dari timur di waktu pagi, sebenarnya Matahari sudah terbit 8 menit yang lalu. Begitu juga saat matahari terbenam, sebenarnya Matahari sudah terbenam 8 menit yang lalu.
  • Jika Anda mengambil gambar foto Matahari pada detik ini juga, gambar Matahari yang ada di foto itu adalah keadaan Matahari pada 8 menit yang lalu.
  • Jika detik ini Astronot melihat bintang meledak yang jaraknya 4 tahun cahaya, sebenarnya bintang itu sudah meledak pada 4 tahun yang lalu.
  • Jika Anda memiliki teropong luar angkasa (teleskop) untuk melihat galaxy Andromeda yang jaraknya 2,53 juta tahun cahaya pada detik ini juga, sebenarnya yang Anda lihat adalah keadaan galaxy Andromeda pada 2,53 juta tahun yang lalu.
  • Seandainya bintang Proxima Centaury yang jaraknya 4 tahun cahaya meledak dan lenyap pada detik ini juga. Bintang Proxima Centaury masih terlihat dari Bumi pada 1 hari, 1 minggu bahkan sampai 3 tahun lebih kedepannya dan setelah melewati waktu 4 tahun bintang itu sudah tidak terlihat lagi.


Kenapa seperti itu? karena semua yang terlihat di dunia ini adalah sesuatu yang dapat menghasilkan dan memantulkan cahaya. Contoh yang simpel: 

  • Gerakan asap dari pembakaran sampah terlihat sangat lambat dari jauh
  • Saat Anda membonceng motor coba lihat jalan aspal dari jauh lalu turunkan penglihatan anda sampai jalan aspal yang sedang dilewati roda motor tersebut. Terlihat semakin cepat bukan?


Perlu Anda ketahui bahwa benda-benda yang menghasilkan cahaya juga memiliki kekuatan cahaya yang berbeda-beda.

Semua benda langit yang terlihat mengunakan mata telanjang adalah semua benda yang sinarnya mampu mencapai hingga mata kita, itulah kenapa kita tidak melihat benda-benda langit seramai gambar yang diambil dari ruang angkasa oleh para astronot.

  • Anda bisa melihat bintang-bintang dimalam hari karena cahaya mereka kekuatannya bisa sampai ke Bumi dan pada siang hari bintang-bintang tak terlihat karena sinarnya dikalahkan oleh sinar matahari.
  • Anda bisa melihat Bulan dimalam hari karena ia memantulkan cahaya matahari. Kenapa tidak begitu terang? Karena bulan tidak seratus persen mampu memantul cahaya matahari. Seandainya bulan dilapisi cermin kaca  pasti setiap bulan purnama di malam hari suasananya lebih terang dari sore hari.


Jadi alasan para ahli Astronomi melibatkan satuan jarak dengan satuan waktu adalah:

  • Untuk mempermudah dalam penulisan angka karena angka nol akan menumpuk jika menggunakan satuan KM
  • Untuk mempermudah dalam menyebutkan jumlah angka pada jarak benda-benda luar angkasa
  • Sebagai analisa untuk melihat yang terjadi di masa lalu untuk masa yang akan datang


Apakah benar untuk menempuh jarak 1015 meter cahaya memerlukan waktu sela satu tahun? Lihat rincian di bawah in:

1 tahun cahaya = 9.460.730.472.580 km (lintasan selama 1 tahun)

1 detik cahaya = 311666 km/detik (lintasan selama 1 detik)

1 tahun cahaya melakukan perjalanan = 9.460.730.472.580 km dibagi 311.666 km/detik sama dengan 30.355.349 detik.

Jadi total perjalanan cahaya dalam menempuh jarak 1015 meter adalah 30.355.349,869 detik = 505.922,497 menit = 8.432,041 jam = 351,335 hari = 50,197 minggu = 12,547 bulan, dibulatkan menjadi 1 tahun.


Berapa lama jika kita menempuh jarak tahun cahaya dengan teknologi yang tercanggih saat ini?

  • Satelit ruang angkasa Voyager yang bergerak dengan kecepatan 70 ribu km/jam baru mencapai jarak 1 tahun cahaya setelah melakukan perjalanan 80 ribu tahun.
  • Seandainya seekor elang mampu pergi ke sebuah bintang yang jaraknya 1 tahun cahaya dengan kecepatan 80km/jam tanpa berhenti, membutuhkan waktu selama 50 juta tahun untuk sampai kesana.
  • Bila ada mahluk hidup di bintang Proxima Century memberikan tanda cahaya, Cahaya tersebut untuk sampai ke Bumi membutuhkan waktu selama 4,4 tahun.

Bagaimana sekarang? Apakah Anda sudah paham tentang tahun cahaya?  Itulah pemahaman yang saya ketahui sejauh ini. Jika ada kekeliruan dalam artikel ini, saya mohon maaf dan silahkan kita diskusikan di kolom komentar.



Sumber:
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tahun_cahaya
http://obengplus.com/articles/1965/1/Berapa-jarak-1-tahun-cahaya-bisa-dihitung-dalam-satuan-kilometer.html